Liputan6.com, Jakarta – Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang melaksanakan launching Gerakan Transisi PAUD ke SD/MI/sederajat di Hotel Lemo Kelapadua Tangerang, Rabu (24/01/24).
Transisi PAUD-SD adalah proses di mana anak berpindah dari perannya sebagai peserta didik PAUD, menjadi peserta didik SD. Transisi yang efektif adalah saat anak tidak perlu melakukan terlalu banyak penyesuaian, sebagai akibat dari perpindahannya.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang, Dadan Gandana mengatakan, ketika peserta didik masuk ke SD akan ada masa MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah) yang menyenangkan selama dua pekan dan transisi PAUD-SD dari kelas 1 sampai kelas 2 tidak langsung diberikan beban yang terlalu berat.
“Kita ingin meluruskan miss komunikasi yang terjadi di sekolah maupun di masyarakat kaitan dengan siswa PAUD yang akan masuk menjadi siswa SD, di mana masih banyak yang melaksanakan tes baca tulis hitung, padahal yang selama ini kita ketahui bahwa untuk tingkat PAUD adalah ranahnya bagaimana mereka bisa membuat fondasi bermain menyenangkan, nanti ditingkat SD kita berharap tidak diberikan beban harus bisa baca tulis hitung, sehingga tidak ada rasa percaya diri di siswa PAUD untuk masuk ke SD,” ucap Dadan.
Kegiatan Peluncuran Transisi PAUD-SD ini bertujuan untuk mensosialisasikan program kepada masyarakat Kabupaten Tangerang secara umum dan penandatanganan komitmen bersama Kepala Sekolah Dasar untuk meniadakan tes baca tulis hitung mulai tahun ajaran 2024/2025 serta melaksanakan program Transisi PAUD-SD.
Dalam acara Transisi PAUD-SD ini dihadiri oleh Pj Bupati Kabupaten Tangerang, Kadisdik Kabupaten Tangerang, 100 Kepala SD Swasta di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang melalui tatap muka, 1000 Kepala PAUD/TK/RA, SD/MI beserta dewan guru di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang melalui virtual dan unsur stakeholder terkait
Pendidikan Semakin Mengembangkan Inovasi
Kadisdik Kabupaten Tangerang berharap, pendidikan di Kabupaten Tangerang semakin mengembangkan inovasi, mengembangkan lingkungan sekolah yang menyenangkan, sesuai dengan ‘Gerakan Sekolah Menyenangkan Kabupaten Tangerang’.
“Kami juga secara continue selalu mengevaluasi untuk bisa memperbaiki apa yang sudah dilaksanakan oleh rekan-rekan kami di dunia pendidikan sehingga nanti Kabupaten Tangerang pendidikannya jadi lebih optimal, jadi lebih baik lagi, menyenangkan bagi siswa di sekolah menjadi langkah awal terjalinnya kolaborasi antara Dinas Pendidikan dan Dinas serta Lembaga terkait untuk terus berupaya dengan massive untuk melayani masyarakat Kabupaten Tangerang menuju Tangerang semakin gemilang,” tutup Dadan.